Rakor Forkopimda Bahas Kelangkaan Elpiji Subsidi, Baskami: Kita Apresiasi Langkah Cepat Polda Sumut

Ketua DPRD Sumatera Utara Baskami Ginting menyampaikan apresiasinya terhadap respon cepat Polda Sumut di bawah komando Irjen Pol Agung Setya dalam menindak para pelaku pengoplos elpiji subsidi 3 kilogram.

topmetro.news – Ketua DPRD Sumatera Utara Baskami Ginting menyampaikan apresiasinya terhadap respon cepat Polda Sumut di bawah komando Irjen Pol Agung Setya dalam menindak para pelaku pengoplos elpiji subsidi 3 kilogram.

Diketahui, Polda Sumut meringkus tiga pelaku pengoplos ratusan tabung gas elpiji subsidi 3 kg di Jalan Sei Kapuas, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan, Sumatera Utara, Kamis (27/7/2023) lalu.

Baskami menjelaskan, persoalan elpiji subsidi berkaitan dengan hajat hidup rakyat banyak, khususnya wong cilik.

“Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Sumut yang diketuai oleh Gubsu, telah melakukan rapat koordinasi membahas langkah strategis dan taktis agar masalah kelangkaan elpiji ini tuntas dan tidak merebak ke mana-mana,” ujar Baskami di Kantor Gubsu, Senin (31/7/2023).

Politisi PDI Perjuangan tersebut, menyebut pihaknya mendorong Polda elakukan inspeksi mendadak (sidak) di pangkalan-pangkalan gas elpiji bersubsidi.

“Segera ditindak para pelaku pengoplos gas subsidi secara tegas. Kita mendukung langkah cepat polda Sumut agar masyarakat kita tak lagi menderita karena gas subsidi langka,” jelasnya.

Pantauan lapangan, rapat koordinasi tersebut dihadiri Gubsu, Edy Rahmayadi, Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting, Kapoldasu Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi.

Kejatisu Idianto, Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Johanes Djanarko Wibowo, Kepala Staf Kodam I BB, Brigadir Jenderal TNI Refrizal.

Sementara itu, Gubernur Sumatare Utara, Edy Rahmayadi mengungkapkan pihaknya memastikan harga LPG 3 kg sesuai ketentuan. Langkah itu dilakukan dengan memantau kondisi lapangan.

Hal ini dilakukan setelah mendapat informasi soal adanya pihak yang menaikkan harga melebihi ketentuan yang ditetapkan Pertamina.

“Tidak boleh, tidak boleh, ini Kabag Ekonomi juga sedang menyebar orang, tidak boleh sembarangan menaikkan harga karena dia ada harga minimal harga maksimal itu ditentukan,” katanya.

Gubsu mengatakan,pihaknya akan terus memantau ketersediaan stok gas melon di lapangan. Termasuk para oknum yang melakukan tindakan pengoplosan elpiji subsidi.

“Nanti akan kita cek, apakah benar atau masih ada orang yang nakal menyimpan barang itu, mencari suatu keuntungan pribadi, nanti kita cari, nanti kita laporkan ke Pak Kapolda,” ucapnya.

Di lain pihak, Kapoldasu Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan, pihaknya melakukan langkah cepat, begitu ada info di lapangan.

“Saya langsung menginstruksikan anggota untuk menemukan dan tangkap pengoplos elpiji 3 kg. Hari ini kami menindak pemilik distributor yang bersangkutan,” jelasnya.

Irjenpol Agung mengatakan, Polda Sumut mengimbau kepada masyarakat, untuk tak sungkan melaporkan bila ada tindak tanduk yang mencurigakan mengenai pengoplos elpiji melon ini.

“Masyarakat kami minta juga turut aktif dalam melaporkan kepada kami, bila ada aktivitas ilegal terkait elpiji subsidi ini,” pungkasnya.

penulis | Erris JN

Related posts

Leave a Comment